Wali Kota Bima Buka Resmi MTQ ke XIII Tingkat Kecamatan Raba
KIM OITALAGA,MTQ(Musabaqah Tilawatil Quran) ke 13 Tingkat kecamatan Raba Kota Bima tahun 2022 di gelar dilapangan Ompu pande Kelurahan Ntobo. Sabtu, (11/06/22).
Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran di hadiri, Asisten 1,Anggota DPRD, Camat Raba, Kapolres Bima Kota, kepala UPJ, Kepala Kelurahan se kecamatan Raba, Babinsa, babinkamtibmas, LPM,ketua LPTQ karang taruna, Tokoh masyarakat, tokoh Agama, Qori dan Qoriah serta masyarakat pada umumnya.
Dari data terhimpun di arena MTQ tingkat kecamatan Raba di awali dengan laporan ketua panitia penyelenggara, pembacaan SK oleh Sekcam Raba, pelantikan dewan hakam oleh Camat Raba.
Ketua panitia penyelenggara Ahmad. S. Sos dalam laporanya menyampaikan" terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang telah hadir pada acara malam ini dan permohonan maaf yang setulus-tulusnya atas keterlambatan membuka acara MTQ pada malam ini.
"Pelaksanaan MTQ bertujuan untuk memotivasi masyarakat agar mempelajari, memahami serta mengamalkan isi kandungan Al-quran dalam kehidupan sehari-hari dan semoga tercipta masyarakat yang Qurani. Ucapnya
" Sesuai dengan program pemerintah kota yaitu visi-misi dan membangun manusia yang berkarakter dan agamais.Pelaksanaan MTQ selama 5 hari terhitung mulai tanggal 11 juni sampai 15 juni 2022
" Adapun jumlah peserta Musabaqah Tilawatil Quran sebanyak 113 peserta yang terdiri dari :
Golongan tartil 22 peserta, golongan anak-anak 22 peserta,golongan remaja 22 peserta, golongan dewasa 12 peserta, cabang tahfish 25 peserta,serta cabang kasida rebana 8 regu. Tutupnya.
Dalam pelantikan dewan hakam dan seksi Musabaqah camat Raba menyampaikan " Kepada dewan hakam mari laksanakan tugas Dengan baik dan tanggung jawab, jujur dan seadil-adilnya. Sehingga melahirkan peserta qori dan Qoriah yang baik dan kemudian di utus ketingkat selanjutnya.
Sebelum membuka Musabaqah Tilawatil Quran tingkat kecamatan Raba tahun 2022 Dengan resmi wali kota Bima H.Muhammad Lutfi, SE dalam sambutanya menyampaikan " Pada tahun ini kita dapat melaksanakan MTQ dari tingkat Kelurahan maupun tingkat kecamatan, ini semua berkat kerja kita bersama mampu mengatasi Covid 19 yang melanda kota bima serta bangsa dan negara Indonesia. Ucapnya
" Semoga dengan adanya MTQ ini anak-anak kita semakin mencintai membaca Al-quran dan menggali makna yang ada dalam Al-quran tersebut.
Harapanya" Bisa di isi oleh siraman rohani dan ceramah Agama sehingga menguatkan subtansi dari pada MTQ ini bisa memberikan nilai tambah kepada masyarakat dan melahirkan Qori dan Qoriah serta melahirkan generasi yang Qurani. Katanya
Ia menambahkan" Saat ini degradasi akhlak anak-anak kita terjadi dimana-mana ini tidak bisa dibiarkan karena mau tidak mau manusia tidak lagi berinteraksi harus berhadapan dengan siapa tapi manusia berinteraksi dengan media sosial akan ada dimana-mana. Gunakanlah media sosial secara bijak karena banyak ditemukan kasus penyalahgunaan medsos seperti penyebaran hoaks sehingga ujaran kebencian dan fitnah.
" Harapan terakhir adalah benteng pertahanan keluarga sehebat apapun gelombang perubahan jaman tidak akan mampu menghancurkan benteng keluarga. IPHIN