Waspada DBD Di Musim Hujan
KIM Tembe Nggoli. Kamis (18/02) Memasuki musin hujan saat ini ada satu penyakit yang mematikan yang perlu kita waspadai, sebelum virus covid-19 melanda kita jangan lupa dengan satu penyakit ini yang selalu menyerang siapun baik kecil maupun orang dewasa yaitu penyakit deman berdarah (DBD) akibat digigit nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus. Penyakit yang satu ini merupakan penyakit pembunuh yang patut kita hindari disaat musim penghujan saat ini.
Di Kota Bima setiap tahunnya penyakit DBD selalu memakan korban, maka dengan menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan sangat membantu terhindar dari DBD.
Musim hujan sangat rawan munculnya penyakit DBD karena banyaknya genangan sisa air hujan, tempat berkembang biaknya jentik nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus.
Kenali ciri-ciri penderita DBD diantaranya badan panas dingin (meriang), mengeluarkan keringat hangat serta wajahnya pucat. selain itu pengaruh kondisi badan lemas dan nafsu makan berkurang, sangat cepat terkena DBD, maka segera dibawah dan periksa ke Puskesmas dan RSUD terdekat, agar tidak beresiko tinggi.
Dengan menjaga lingkungan yang bersih dan sehat. Membuang sampah tidak sembarang dengan pola menguras, mengubur dan menutup (3 M). Hal ini bertujuan menangkal dan mencegah berkembangnya nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus.
Selain itu perlu juga menggunakan kelambu saat tidur bagi anak-anak sangat membantu terhindar dari DBD, seperti yang dilakukan Reni (37) IRT "saya setiap tidur baik malam maupun siang anak-anak menggunakan kelambu insyallah mampu menghindari dari gigitan nyamuk selain itu juga selalu membersihkan tempat-tempat yang biasa dihinggapi nyamuk seperti tempat genangan air dll" ungkapnya. Alamsyah